Cita-Cita Luhur
Dalam hidup Saya ini,Saya mempunyai satu cita-cita mulia yaitumembahagiakan orang tua Saya,Saya ingin menunjukan bahwa Saya bisa membawakan kebahagiaan dan kebanggaan untuk orang tua Saya entah dari sisi materi atau prestasi untuk saat ini.
Selama ini Saya sudah cukup melihat bagaimana susahnya menjadi Orang tua , karna orang tua Saya juga bukan berasal dari orang berada ,tetapi Sata berusaha untuk tidak menuntut/meminta sesuatu yang saya ingini demi kepentingan pribadi kepada mereka.
Saat ini saya hanya berusaha fokus terhadap studi saya yaitu sebagai mahasiswa untuk menuntut ilmu sedalam-dalamnya,bila terkadang Sata lupa atau sedang malas kuliah,Saya langsung mengingat tujuan Saya.Tak akan Saya menyia nyiakan kesempatan kuliah yang Ayah Saya berikan.Itu bisa menjadi semangat dan motivasi Saya untuk kembali fokus lagi untuk menggapai ilmu.
Dulu saat lulus sekolah tingkat SMK Sya tidak langsung melanjutkan ke jenjang perkuliahan,Namun Saya juga tidak diam diri saja,Saya mencoba melamar kerja ke beberapa pabrik,dan hasilnya pun Saya diterima.Setelah kurang lebih 1 bulan bekerja sudah mulai namppak bosen,jenuh dan badan ini mulai terasa capek,karna terang saja pekerjaan yang saya kerjakan adalah pekerjaan produksi yang terbilang sangat berat pekerjaannya.
Sebulan saja saya bekerja ,sesudah itu Saya kembali menganggur selama kurang lebih 1 tahun.Sebenarnya setelah saya keluar / berhenti bekerja Saya sudah meminta ayah untuk mengkuliahkan Saya,tetapi Ia bilang 'nanti dulu; . Saya juga lihat waktu itu keadaan pekerjaan Ayah Saya sedang tidak menentu.Karna waktu itu Ayah Saya bekerja sebagai karyawan swasta.
Melihat semua itu pikiran Sya terbuka,Saya merasa menjadi beban keluarga,Mungkin juga karna lama menganggur Saya baru Sadar akan sulitnya hidup ini,dan bagaimana masa depan Saya bila seperti ini terus.
Kemudian Saya diberi tahu teman Saya bahwa ada pekerjaan di luarkota tepatnya di Bandung,dan di Khususkan bagi lulusan SMK,Lalu Saya meminta Izin orang tua Saya.tetapi Orang tua Saya tidak memberikan izin untuk Saya,Karna Ibu saya bilang bahwa Ayah Saya ingin mendaftarkan Saya ke bangku perkuliahan.
Sesudah itu Saya tanya langsung keesokan harinya setelah Ayah Saya pulang kerja,ternyata benar bahwa Saya akan segera di kuliahkan tahun ini(saat itu tahun 2010).Perasaan Saya waktu itu Senang sekali.
Lalu sejenakn Saya berfikir lagi,mungkin inilah kesempatan bagus buat Saya untuk mengubah nasib,Saya berjanji dalam hati akan bersungguh-sungguh menekuni status baru Saya sebagai mahasiswa.Sata tahu besarnya pengorbanan ayah Saya untuk mengkuliahkan Saya.Saya merasa besok Saylah yang bakal menggantikan Ayah saya sebagai tulang punggung keluarga,karna Saya juga mempunyai 2 adik yang masih bersekolah yang harus Saya bantu.
Pendek kata SAya ingin membahagiakan Orang tua Saya dan tidak akan mengecewakan Mereka atas kesempatan yang mereka berikan ,pengorbanan mereka untuk Anaknya,meskipun mereka tidak tahu akan pikiran dan cita-cita Saya sekarang,yang mereka harus tahu adalah kelak Saya pasti akan membuat mereka bangga terhadap Saya.Cukup sederhana cita-cita ini,tetapi amatlah Luhur bagi Saya,demi satu tujuan membahagiakan mereka.Itu sudah lebih dari cukup untuk memaknai arti hidup Saya.
Trims.